PENDAHULUAN
A. Latar
Belakang
Manusia
merupakan makhluk yang membutuhkan kepada pengetahuan,baik pengetahun yang
telah lampau maupun pengetahuan yang akan datang.Pengetahuan itu sangatlah
penting bagi manusia,karena dengan pengetahuan itu Manusia bisa memperoleh banyak Informasi dan
menggunakanya untuk kepentingan kehidupan mereka.
Pada
prinsipnya,Sejarah terlepas dari sifat pengetahuan dugaan.Sejarah itu merekam
fakta-fakta dalam perubahan.Perubahan yang disimpan sejarah itusetidaknya
berada dalamDimensi waktu dan tempat.Dalam seting waktu dan tempat ini,terlibat
tokoh pelaku perubahan itu sendiri dan semua yang tersentuh perubahan.Demikian
pula objek dan subjek pendidikan Islam dalam seting sejarah umat
Islam.Pendidikan Islam itu sendiri baik formal,nonformal dan inormal dalam
dimensi tempat dan waktu tertentu yang didalamnya berperan unsur dan sistem
Pendidikan Islam itu Sendiri.Banyak sisi yang menarik diteliti dalam perubahan pendidikan
Islam dari masa ke masa pada wilayah umt Islam,hususnya dalam Sejarah Peradaban
Islam.
Sudah tentu kita fahami bersama bahwa Pendidikan Sejarah
Peradaban Islam merupakan pendidikan yang sangat penting untuk diberikan kepada
anak sebagai fondasi awal dalam mengahadapi realita perkembangan zaman yang
dari tahun ketahun semakin berkembang, sehingga dapat menimbulkan pengaruh yang
kuat bagi semua pihak yang terkait. Maka dengan adanya pendidikan Sejarah
Peradaban Islam diharapkan anak tidak akan mudah tertipu dan
terpengaruh dengan informasi-informasi yang tidak benar .
Mengingat bahwa sangat pentingnya pendidikan Sejarah
Peradaban Islam dan sangat pentingnya tujuan seorang pendidik untuk dapat
mengukur sejauh mana siswa dapat memahami materi pelajaran yang dipelajarinya
serta tujuan apa yang ingin dicapai pendidik,
maka kami di sini akan mencoba memaparkan serta menela’ah materi-materi Sejarah
Peradaban Islam di tingkat Sekolah Menengah Awal yang dilakukan di MTs
Al-Hikmah Bayongbong.
B.
Rumusan Masalah
Rumusan Masalah yang penulis ambil dari
Makalah ini adalah:
1.
Bagaimana kesesuaian
tujuan pembelajaran dengan pilihan materi yang diajarkan di MTs Al-Hikmah Bayongbong?
2.
Bagaimana Materi-materi yang diajarkan
di MTs Al-Hikmah Bayongbong?
3.
Bagaimana tingkat Bahasa yang digunakan
di MTs Al-Hikmah Bayongbong?
4.
Bagaimana Metode yang digunakan di MTs
Al-Hikmah Bayongbong?
C.
Tujuan
Penulisan
1.
Untuk mengetahui kesesuaian
tujuan pembelajaran dengan pilihan materi yang diajarkan di MTs Al-Hikmah Bayongbong?
2.
Untuk mengetahui Materi-materi yang
diajarkan di MTs Al-Hikmah Bayongbong?
3.
Untuk mengetahui tingkat Bahasa yang
digunakan di MTs Al-Hikmah Bayongbong?
4.
Untuk mengetahui Metode yang digunakan
di MTs Al-Hikmah Bayongbong?
BAB II
PEMBAHASAN
A.
Kesesuaian
Tujuan Pembelajaran
Adapun Ruang lingkup materi Sejarah Peradaban Islam yang dipelajari di MTs Al-Hikmah Bayongbong Kelas
VII yaitu tentang Sejarah Nabi Muhammad SAW yang meliputi:
1.
Nasab Nabi Muhammad
SAW
2.
Nabi Muhammad SAW Mengembala Kambing
3.
Nasab Nabi Muhammad
SAW Menikah dengan Khadijah
4.
Nabi Muhammad SAW diutus Menjadi Rasul
5.
Nabi Muhammad SAW Wafat
Sedangkan Standar Kompetensi dan
Kompetensi Dasar di Mts Al-Hikmah Bayongbong kelas VII adalah sebagai berikut:
Standar Kompetensi
|
Kompetensi Dasar
|
1. Memahami
Sejarah Nabi Muhammad SAW
|
1.1 Menjelaskan Nasab Nabi Muhammad SAW
1.2 Menjelaskan Nabi Muhammad SAW mengembala
kambing
1.3 Menjelaskan Nabi Muhammad SAW menikah dengan
Khadijah
1.4 Menjelaskan Nabi Muhammad SAW diutus
menjadi Rasul
1.5 Menjelaskan
Nabi Muhammad SAW wafat
|
Setelah
melihat Tujuan pembelajaran dan pilihan materi yang akan dipelajarkan
tersebut,maka Kami bisa mengmbil keputusan mengenai tujuan Pembelajaran yang
akan diajarkan di kelas VII tersebut,bahwa Tujuan Pembelajaran yang akan
dipelajari di kelas VII sesuai dengan pilihan materi yang akan diajarkan,atau
dengan kata lain tujuanya cocok dengan materi yang akan disampaikan.
B.
Materi-materi
yang akan diajarkan
Adapun Materi-materi yng akan
diajarkan di Kelas VII tersebut adalah sebagai berikut:
1.
Nasab Nabi Muhammad SAW
Nasab Beliau
adalah Muhammad Bin Abdullah Bin Abdul Muthalib Bin Hasyim bin Abdul Manaf,dan Abdul
Manaf dari keturunan Adnan,dan Adnan dari keturunan Nabi Ismail Bin Ibrahim
A.S.Semntara Ibunya bernama Aminah.
Rosulullah SAW
dilahirkan pada hari Senin tanggal 12 Rabi’ul awal tahun Gajah ( 570 M
).Rosulullah dilahirkan dalam keadaan yatim karena telah ditinggalkan mati oleh
Ayahnya ketika masih dalam kandungan ibunya.Ketika Nabi lahir Nabi disusui oleh
Halimah As-Sa’diyah.
Pada waktu usia
4 tahun,ketika Nabi berada dikalangan Bani Sa’ad ada peristiwa Syaqu Shudur,yaitu peristiwa pembelahan
Dada Nabi Muhammad SAW oleh dua Malaikat untuk mengluarkan titik-titik hitam
yang ada pada hati Nabi Muhammad SAW.
Pada sia ke 5
Nabi Muhammad SAW kembali dari Bani Sa’ad ke Mekah. Kemudian pada usia Nabi 6
tahun maka Ibunya pun meninggal dunia.Lalu Nabi diasuh Oleh Pamanya yaitu Abdul
Muthalib.Setelah itu pada usia ke 8 Pamanya meningal dunia lalu Nabi Muhammad
SAW diasuh oleh kekeknya yaitu Abu Thalib.Danpada usia ke 12 dari Umurnya Nabi
Muhammad ikut berdagang ke Syam bersama
pamanya.
2.
Nabi Muhammad SAW Mengembala Kambing
Nabi Muhammad SAW slalu membantu pamanya dalam mengembala
kambing-kambingnya,dimana mengembala kambing itu adalah pekerjaan yang utama
yang pernah dilakukanoleh para Nabi-nabi sebelumnya.Rosulullah bersabda yang
artinya:”Allah tidak mengutus Nabi
kecuali sebagai pengembala kambing”.
( H.R.Al-Baihaqi )
Ketika Usia Nabi 15 tahun,Beliau menyaksikan Harbul Fijar yang terjadi di bulan-bulan haram antara kabilah
Kinanah dan Kabilah Qais.Tugas Nabi Muhammad pada waktu itu yaitu mngumpulkan panah-panah
dan kadang-kadang juga ikut berperang bersama mereka.
3.
Nabi Muhammad SAW Menikah dengan Khadijah
Diusia Nabi yang ke 25 dari umurnya Nabi menikah dengan seorang perempuan
yang bernama Khadijah Binti Huwailid Al-Asady yang berusia 40 tahun,yang terkenal
memiliki Nasab,Kemuliaan,kecantikan dan Harta.
4.
Nabi Muhammad SAW diutus menjadi Rasul
Nabi Muhammad SAW mulai menerima wahyu dari Allah sebagai petunjuk dan
intruksi utnuk melaksanakan tugasnya pada usia 40 tahun,yaitu pada hari Senin
tanggal 17 Ramadhan tahun 13 sebelum Hijrah.
Kemudian Beliau melakukan Dakwah dengan dua periode,yaitu:
1.
Periode Mekah
a.
Tahapan-tahapan
Dakwah Nabi Muhammad
Tahapan Dakwah yang dilkukan oleh Nabi Muhammad dibagi menjadi tiga
bagian,yaitu:
1)
Tahapan
Sembunyi-sembunyi atau Perorangan
Tahapan ini dilakukan sesuai
dengan petunjuk Allah yang terdapat dalam Al-Qur’an Surat Al-Alaq ayat 1-5,yang
artinya:
”Bacalah dengan menyebut nama Tuhanmu yang menciptakan,Dia telah
menciptakan manusia dari segumpal darah,bacalah dengan nama Tuhanmu yang maha
pemurah,yang mengajarkan manusia dengan perantaraan kalam,Dia mengajarkan
kepada manusia apa yang tidak diketahuinya”.
Dengan turunya wahyu
tersebut ,Rasulullah memulai dakwahnya secara diam-diam yang dilakukan
dikalangan keluarganya dan Sahabat dekatnya.Yang pertama menganut islam yaitu
Khdijahkemudian disusul oleh Ali Bin Abi Thalib,Abu Bakar,Zaid Bin Tsabit,Umu
Aiman,dan yang lainya.Adapun tempat yang pertama kali digunakan sebagai pusat
lembaga pendidikan dan pusat kegiatan pendidikan islam pada periode ini yaitu
di Rumah Al-Arqam.
2)
Tahapan Terang-terangan
Setelah sekitar 3 tahun Nabi Muhammad melakukan dakwah secara
sembunyi-sembunyi,ahirnya munculah perintah untuk melakukan dakwah secara
terang-terangan.Sebagaimana dijelaskan dalam surat Al-Hijr ayat 94,yang artinya
“Maka sampaikanlah olehmu secara terang-terangansegala yang diperintahkan
kepadamudan berpalinglah dari orang-orang musyrik”.
(Q.S Al-Hijr : 94)
Setelah Dakwah terang-terangan dilakukan
oleh Nabi Muhammad SAW,maka Kuffar Quraisy semakin keras dan semakin membenci
Nabi Muhammad dan juga membenci Islam.
3)
Tahapan
secara Umum
Hasil seruan dakwah secara terang-terangan yang terfokus kepada keluarga
dekat Nabi masih belum sesuai dengan apa yang diharapkan.Maka Nabi mengubah
strategi dakwahnya dari seruan yang terfokus kepada kelurganya beralih kepada
seruan umum,yaitu kepada manusia secara keseluruhan.Seruan tersebut berdasarkan
pada Firman Allah dalam surat Al-Hijr ayat 94-95 yang isinya bahwa Allah
memerintahkan kepada Rasululah untuk malakukan dakwah secara
terang-terangan.Sebagai tindak lanjut,pada musim haji Rosulullah mendatangi
kemah-kemah para jemaah hajiuntuk berdakwah.Pada awalnya tidak banyak yang
menerima,kecuali sekelompok jemaah haji
dari Yasrib yang menerima dakwah secara antusias.
Mereka menerima dakwah Nabi secara antusias disebabkan oleh beberapa
faktor,yaitu:
·
Adanya kabar dari kaum Yahudi akan lahirnya
seorang Rasul
·
Suku Aus dan Khazraj mendapat tekanan dan
ancaman dari kaum Yahudi
·
Konflik
antara Aus dan Khazraj yang berkelanjutan yang mengharapken seorang pemimpin
yang bisa mendamaikan mereka.
b.
Lembaga
Pendidikan,Metode dan Materi Pendidikan Islam Priode Mekah
1). Lembaga Pendidikan Islam
Adapun lembaga Islam pertama
yang dijadikan sebagai tempat Nabi Muhammad berdakwah yaitu Rumah Al-Arqam Bin Abi Arqam,dan yamg menjadi
guru disana adalah Nabi Muhammad SAW sendiri dengan menggunakan metode ceramah
yang diikuti dengan praktek beragama yang berkaitan dengan ibadah,terutama
ibadah Shalat.
2). Materi Pendidikan Islam
Adapun Materi Pendidikan Islam yang disampaikan oleh
Nabi Muhammad pada waktu itu yaitu:
a.
Tauhid
Nabi Muhammad mengajarkan Tauhid kepada mereka yang intisarinya terdapat
dalam surat Al-Fatihah,yang isinya:
·
Bahwa Allah
Pencipta Alam semesta yang sebenarnya
·
Allah telah
memberikan nikmat dan petunjuk kepada makhluknya
·
Allah telah
mendidik manusia dengan penuh kasih sayang
·
Allah adalah
Raja pada hari Kiamat
·
Jalan yang
ditempuh oleh orang Yahudi dan Nasrani bukanlah jalan yang dibenarakan Allah
SWT
b.
Al-Qur’an
Tugas Nabi Muhammad disamping mengajarkan Tauhid juga mengajarkan
Al-Qur’an kepada umatnya.Dalam pembelajaran Al-Qur’an kepada umatnya,Nabi
Muhammad menganjurkan kepada para sahabatnya supaya Al-Qur’an dihafal dan
selalu dibaca pada waktu shalat.
2.
Periode
Madinah
a.
Aktivitas
Nabi Muhammad di Madinah
Ada dua aktivitas yang sangat
penting yang beliau lakukan setib di Madidah,yaitu:
1). Mendirikan Mesjid
Langkah pertama yang dilakukan Nabi Muhammad di
Madinah yaitu membangun Mesjid,mesjid yang pertama kali dibangun adalah Mesjid
Nabawi.Dimesjid inilah yang dijadikan pusat kegiatan Nabi Muhammad bersama kaum
muslimin.
2). Pembentukan Negara Madinah
Aktivitas Nabi selanjutnya adalah membina dan
mengembangkan persatuan dan kesatuan umat Islam yang baru tunbuh tersebut dalam
rangka mewujudkan satu kesatuan sosial dan satu kesatuan politik.
Adapun usaha-usaha yang dilakukan oleh Nabi Muhammad
untuk membentuk Negara Madinah antara lain:
a.
Nabi Muhammad
menganjurkan kepada kaum Muhajirin untuk bekerja sesuai kemampuan masing-masing
seperti waktu di Mekah
b.
Menjalin
kerja sama dan saling mnolong dalam rangka membentuk tata kehidupan masyarakat
yang adil dan makmur
c.
Disyariatkanya
media komunikasi berdasarkan wahyu,yaitu shalat jum’at brjama’ah dan Azan
d.
Nabi Muhammad
Menyambung tali silaturahmi dan tali persaudaraan diantara mereka
b.
Materi
Pendidikan Islam
Materi Pendidikan Islam sewaktu Nabi di Madinah adalah sebagai berikut:
1)
Memperdalam
dan memperluas materi yang pernah diajarkan di Mekah,seperti:
a.
Hafalan dan
Penulisan Al-Qur’an
b.
Pemantapan
ketauhidan Umat
c.
Baca Tulis
Al-Qur’an
2). Ketertiban,Sosial,Ekonomi,Politik, dan Kesejahteraan Umat
3). Seluruh Aspek Ajaran Islam
Materi tersebut
meliputi:
a.
Aqidah
b.
Syari’ah
c.
Akhlak
d.
Sosial
Kemasyarakatan
c.
Lembaga
Pendidikan Islam
Adapun Lembaga Pendidikan Islam setelah Nabi Hijrah ke Madinah,antara
lain sebagai berikut:
1). Masjid
Masjid merupakan pusat pendidikan dan pengajaran yang
dilakukuan oleh Nabi Muhammad SAW.
2). Suffah
Yaitu tempat yang telah dipakai
untuk aktivitas Pendidikan.Biasanya tempat ini menyediakanpemondokan bagi
pendatang baru yang tergolong miskin.
5.
Wafat Nabi Muhammad SAW
Pada hari Senin tanggal 18 Rabi’ul awal tepatnya 11 Hijriyah ( 8 Juni 633
M ) di usianya yang ke 63 Rosulullah SAW wafat.Sampainya berita kewafatan
Beliau kepada para sahabat-sahabatnya,mereka ada yang mempercayainya ada juga
yang tidak mempercayainya.Tetapi setelah melihat bukti bahwa Rasulullah SAW
telah wafat maka merekapun percaya bahwa Rosulullah SAW telah wafat.
Setelah
melihat Materi-materi yang diajarkan tersebut,kami berpendapat bahwa
materi-materi tersebut coocok dan sesuai dengan fakta yang sebenarnya karena
materi-materi tersebut sesuai dengan kejadian yang
sebenarnya.Jadi,materi-materi tersebut cukup cocok untuk digunakan di MTs kelas
VII karena materi tersebut sangat sederhana dan mudah untuk dimengerti oleh
anak didik di kelas tersebut.
C.
Tingkat
Bahasa yang digunakan
Dalam penyampaian materi ajar,Pendidik menyampaikan materinya dengan
menggunakan bahasa yang sederhana,maksudnya Pendidik menggunakan bahasa yang
mudah dipahami ,mudah di ingat dan mudah dicerna oleh anak didiknya.Bahasa
merupakan alat yang sangat penting dalam kegiatan belajar mengajar,karena
dengan bahasa yang mudah dipahami,maka anak didik akan mudah dalam memahami
materi yang akan disampaikan oleh pendidik.Dengan demikian bahasa harus
diperhatikan dalam melaksanakan kegiatan belajar dan bahasa harus digunakan
dalam situasi dan kondisi yang tepat.
D.
Metode
yang digunakan
Dalam pembelajaran ini,pendidik
menggunakan beberapa metode,diantaranya sebagai berikut:
1.
Metode Cramah
2.
Metode
Diskusi
3.
Metode Tanya
Jawab
4.
Metode
Demonstrasi
Metode-metode yang digunakan tersebut digunakan dalam proses pembelajaran
di kelas VII yang berkaitan dengan materi Sejarah Nabi Muhammad
SAW,Metode -metode yang digunakan tersebut sangat cocok untuk
dilaksanakan dan diterapkan di kelas oleh pendidik kepada anak didiknya karena
dalam menyampaikan materi yang berkaitan dengan Sejarah Nabi Muhammad SAW harus
menggunakan metode-metode yang tepat
yang harus digunakan dalam menyampaikan materi kepada anak didik
sehingga anak didiknya mampu memahami materi tersebut dengan semaksimal
mungkin.
E.
Analisis
Materi Sejarah Peradaban Islam di Tingkat MTs kelas VII
Pada bidang studi Tela’ah Materi Sejarah Peradaban Islam,
kami mencoba menela’ah materi-materi Pendidikan Agama Islam yang dipelajari
oleh siswa-siswi MTs Al-Hikmah Bayongbong.
Adapun Hasil analisis dari Materi Sejarah Peradaban Islam
tersebut adalah sebagai berikut:
1.
Tujuan pembelajaran dengan pilihan materi yang
diajarkan lumayan cocok sesuai dengan yang telah direncanakan.
2.
Materi-materi yang diajarkan sesuai dengan fakta dan
kenyataan yang sebenarnya tanpa adanya rekayasa belaka
3.
Bahasa yang digunakn dalam proses pembelajaran
tersebut cocok untuk digunakan karena dalam pembelajaran tersebut menggunakan
bahasa yang sederhana dan mudah untuk dipahami,tanpa adanya bahasa-bahasa yang
sulit untuk dipahami dan dimengerti oleh para peserta didik.
4.
Metode-metode yang digunakan tersebut sangat cocok
untuk digunakan dalam memahami Sejarah Nabi Muhammad SAW,karena dengan
metode-metode itulah maka materi-materi tersebut akan mudah untuk dimangerti
oleh para siswa.
BAB III
PENUTUP
A.
Kesimpulan
Dari uraian
dan analisis di atas dapat disimpulkan
bahwa Tujuan pembelajaran dengan
pilihan materi yang diajarkan cocok sesuai dengan yang telah
direncanakan.Materi-materi yang diajarkan sesuai dengan fakta dan kenyataan
yang sebenarnya tanpa adanya rekayasa belaka.
Bahasa yang digunakn dalam proses pembelajaran cocok untuk digunakan
karena dalam pembelajaran tersebut menggunakan bahasa yang sederhana dan mudah
untuk dipahami,tanpa adanya bahasa-bahasa yang sulit untuk dipahami dan dimengerti
oleh para peserta didik.Metode-metode yang digunakan tersebut sangat cocok
untuk digunakan dalam memahami Sejarah Nabi Muhammad SAW,karena dengan
metode-metode itulah maka materi-materi tersebut akan mudah untuk dimangerti
oleh para siswa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar