PERJALANAN HIDUPKU
Aku adalah aku,aku hidup dari dulu
sampai saat ini berkat rahmat Allah dan Kasih Sayang Orang Tuaku yang
senantiasa mendidik dan membimbingku sampai aku dewasa seperti sekarang
ini.Orang tuaku selalu berkata kepadaku:” Wahai Anaku,jadilah kamu Anak yang
Shaleh dan taat kepada semua perintah Allah dan Rosulnya,dan Berbaktilah kamu
kepada Orang tuamu.”
Aku adalah anak yang sangat bandel di saat
aku masih duduk di bangku SD,karena aku suka menjaili orang lain dan aku juga
sering kali membuet orang lain menangis.Tiap kali aku pergi ke sekolah aku
sering membuat keribitan dan kegaduhan didalam kelas,.Karena kegaduhanku aku
sering dimarahi oleh Guru-guruku.
Mereka berusaha untuk merubahku supaya
aku menjadi anak yang baik dengan berbagai cara,tapi semua itu tidak ada
hasilnya.Mereka kebingungan memikirkan ku,apa yang harus mereka lakukan untuk
merubah dan menyadarkanku,berbagai cara telah mereka lakukan tetapi aku masih
tetap bandel,ahirnya berdatanganlah orang tua dari anak-anak yang aku jaili dan
yang aku tangisi itu ,tiba-tiba mereka langsung mendatangi dan
memarahiku,bahkan ada salah seorang dari orang tua yang menjewer telingaku,lalu
aku berteriak:”aduh…..sakit…….”.
Ketika itu ibuku sedang ada di tempat
itu,tetapi ibuku malah bersikap cuek dan seolah-olah tidak mempedulikanku,dia
hanya berkata kepada para orang tua yang anak-anaknya telah aku jaili dan yang
aku tangisi itu dengan mengatakan:” Silahkan saja kalian marahi anaku itu
sampai kalian puas karena dia anak yang nakal dan bandel.”
Setelah kejadian itu,aku baru sadar dan
berfikiran bahwa ibuku sudah tidak peduli dan tidak menyayangiku lagi karena
aku adalah anak yang nakal dan bandel.Aku mulai berfikir kalau aku menjadi anak
yang baik,yang tidak nakal dan bandel lagi maka ibuku pasti akan menyayangi dan
memperhatikanku lagi seperti dulu pada waktu aku kecil.
Ketika itu,tumbuhlah didalam diriku rasa
ingin disayangi dan dicintai oleh ibuku,tapi kalau aku masih tetap menjadi anak
yang nakal dan bandel maka ibuku tidak akan menyayangiku dan memperhatikanku
lagi,ahirnya sedikit demi sedikit tumbuhlah di dalam diriku rasa ingin dicintai
dan disayangi oleh ibuku,tetapi semuanya itu tidak akan terwujud kalau aku
masih tetap menjadi anak yang nakal dan bandel.
Hari demi hari,aku mulai berusaha
mengubah diriku dengan berbagai cara,pertama-tama cara yang aku lakukan adalah
minta ma’af,aku minta ma’af kepada anak-anak yang pernah aku jaili dan aku
sakiti itu,dan ahirnya mereka semua mau mema’afkanku kemudian kami mulai
menjalin sebuah Persahabatan dengan baik.Kemudian aku juga
minta ma’af kepada semua guru-guruku atas segala kenakalan dan kebandelanku
yang telah aku lakukan selama ini.Merekapun sangat senang atas perubahan
sikapku kepada mereka semua dan ahirnya merekapun bersedia untuk mema’afkan
semua kesalahanku yang pernah aku lakukan kepada mereka dulu.
Setelah itu,hal yang paling berat adalah
aku harus minta ma’af sama ibuku sendiri,timbulah rasa malu didalam diriku
untuk minta ma’af kepada ibuku,tapi demi tercapainya tujuanku ingin disayangi
oleh ibuku itu,maka aku memberanukan diri dengan cara menghampirinya lalu aku
berkata kepada dia:” Bu,aku banyak salah sama ibu,aku anak yang nakal,aku anak
yang bandel,aku bosan menjadi anak yamg nakal dan bandel,makanya aku mau minta
ma’af sama ibu…”.
Tiba-tiba saja ketika mendengar ucapanku
itu ibuku langsung memeluk dan mengelus-ngelus kepalaku,Dia sangat senang
sekali karena aku sudah mulai berubah dari yang nakal menjada anak yang
baik.Setelah itu,akupun merasa senang sekali karena ibu telah memperhatikanku
dan menyayangiku lagi seperti dulu.
Setelah peristiwa itu terjadi,aku tidak
mau kalau peristiwa itu terjadi yang kedua kalinya kepadaku,akupun sadar dan
berharap semoga saja ibuku terus menyayangi dan memperhatikanku untuk
selama-lamanya sampai kapanpun juga.
Setelah aku keluar dari SD aku mulai
berfikir dewasa dan aku ingin berbakti kepada kedua orang tuaku,tapi aku belum
bias melakukan apa-apa untuk membahagiakan orang tuaku,satu-satunya yang aku
bias adalah meneruskan sekolah ke jenjang berikutnya yaitu ke MTs.
Ketika aku mulai masuk di MTs,aku sudah
bertekad di dalam diriku untuk menjadi anak yang berguna bagi diri
sendiri,orang tua,dan orang lain,dan aku sudah berjanji sama kedua orang tuaku
kalau aku tidak akan menjadi anak yang nakal dan bandel di sekolah.
Dengan izin Allah aku bisa menjalankan
tugas dan kewajibanku belajar dengan baik selama 3 Tahun di MTs,dan hasilnya
memuaskan sekali.Kedua orang tuaku pun sangat gembira mendengar hasil yang aku
dapatkan selama aku sekolah di MTs selama 3 Tahun itu,serta akupun Sangat
senang atas nikmat yang telah Allah berikan kepadaku.
Hari demi hari telah berlalu,begitu juga
akupun tumbuh dan berkembang menjadi seorang remaja,waktu itu berjalan sangat
cepat dan tak terasa kalau aku sekaramhng sudah beranjak dewasa dan aku duduk
di bangku Madrasah Aliayah.Banyak pengalaman-pengalaman yang yang aku dapatkan
pada waktu itu,karena masa remaja itu adalah masa yang sangat menyenangkan dan
menggembirakan,karena masa remaja itu adalah masa ingin mencoba dalam segala
hal.
Ketika aku berada di masa remaja itu,aku
sudah mulai menginginkan hal-hal yang menyenangkan,tetapi tiba-tiba munculah
bisikan-bisikan dari dalam hatiku supaya aku kembali ketujuanku semula yaitu
menjalani proses belajar mengajar di Madrasah Aliayah ini dengan baik dan
benar.
Setelah itu,aku barulah ingat kepada
janjiku yang aku ucapkan dulu kepada kedua orang tuaku kalau aku akan belajar
dengan baik karena aku ingin berbakti kepada kedua orang tuaku,setelah aku
ingat kepada semua janji-janjiku kepada kedua orang tuaku,akupun sadar dan
langsung kembali lagi ke posisi sebelumnya yang ingin berbakti dan
membahagiakan kedua orang tuaku.
Aku belajar dengan sungguh-sungguh
karena aku tidak ingin mengecewakan kedua orang tuaku,,karena tujuan utamaku
adalah ingin menjadi orang yang berguna bagi masyarakat,bangsa dan Negara
ini.Aku bertekad kalau suatu saat nanti aku ingin menjadi orang yang memimpin
Negara ini karena aku ingin membawa Negara ini kejalan yang diridhai oleh Allah
SWT.
Setelah aku berhasil menjalani proses
belajar mengajar di Madrasah Aliayah selama 3 Tahun itu,ahirnya akupun lulus
juga dan mendapatkan nilai yang cukup baik dari sekolah itu.Sehubungan dengan
tekadku ingin menjadi orang yang berguna untuk Negara ini,ahirnya aku memutuskan
untuk meneruskan belajarku di STAIPI Garut,karena aku ingin mendapatkan ilmu
yang akan aku pelajari dan yang akan aku amalkan di masyarakat Indonesia ini.
Semua harapanku itu belimlah bisa
tercapai karena ilmu yang aku miliki saat ini beklumlah cukupuntuk aku amalkan
di masyarakat Indonesia ini,tapi ketika aku masuk di STAIPI Garut,aku mulai
mendapatkan motivasi-motivasi yang mendorongku untuk mewujudkan cita-citaku
menjadi orang yang berguna untuk masyarakat,bangsa dan Negara ini.
Mudah-mudahan saja dengan ijin Allah SWT aku bisa menjadi orang yang berguna
di masyarakat Indonesia ini,karena tidak ada yang tidak mungkin bagi Allah
untuk melaksanakan dan menjalankan kehendak Nya.Amiiiiiiiiiiiiiiiiiiiin………
Tidak ada komentar:
Posting Komentar